Culture Shock Mahasiswa Baru – Masa peralihan dari sekolah ke kuliah seringkali menghasilkan culture shock bagi para mahasiswa baru. Sama seperti istilahnya, culture shock ini akan menimbulkan rasa kaget, bingung, penasaran, sampai dengan cemas karena berhadapan dengan lingkungan yang benar-benar baru.

Nah untuk kamu yang baru akan mengalami fase ini, pasti penasaran apa saja culture shock yang sering terjadi pada mahasiswa baru. Jadi dalam pembahasan kali ini kita akan mengupas beberapa culture shock di awal perkuliahan.

Culture Shock Mahasiswa Baru dalam Perkuliahan

Pada dasarnya masa kuliah masih sama dengan masa sekolah. Hanya saja semakin naiknya tingkat pendidikan pasti akan diberikan tantangan baru untuk menjadikan mereka lebih berfikir kritis dan siap terjun dalam dunia kerja. Maka dari itu banyak mahasiswa baru yang merasakan culture shock, antara lain:

1.    Presentasi Kelompok

Di masa perkuliahan, kamu tidak lagi bisa sering mendapati dosen yang mau menjelaskan banyak materi pembelajaran seperti guru di masa sekolah. Karena dosen rata-rata akan menugaskan mahasiswanya untuk melakukan presentasi kelompok dan membiarkan mereka mempelajari materi sendiri-sendiri.

Jadi nantinya setiap kelompok akan mendapatkan sub materi masing-masing dan akan bergantian untuk mempresentasikannya di setiap pertemuan. Terus dosennya mengajarkan apa? Biasanya dosen akan menyimak dan akan memberikan kesimpulan atau memberikan penjelasan yang kurang tepat.

Baca juga: Ospek Kuliah Seperti Apa? Ini 3 Jenis Ospek dan Tips Menghadapinya

2.    Tidak Bisa Sembarangan Googling Jawaban

Baik saat ditugaskan untuk menyiapkan materi atau saat diberi tugas, kamu tidak lagi bisa sembarangan mencari jawaban di google. Mahasiswa akan dibiasakan untuk mencari segala sesuatu berdasarkan dari sumber yang terpercaya. Jadi akan ada klasifikasi sumber yang bisa dipakai, contohnya jurnal dan buku-buku.

Mahasiswa juga akan dikenalkan dengan namanya plagiasi, dan diajarkan untuk menghargai karya orang lain. Maka dari itu penggunaan dari sumber-sumber terpercaya ini diberlakukan, supaya setiap tindakan dan ucapan bisa dipertanggungjawabkan.

3.    UTS/UAS Tidak Melulu Berbentuk Soal

Kalau saat sekolah di waktu UTS dan UAS kamu selalu mengerjakan soal yang diberikan dari sekolah, maka di perkuliahan kamu tidak selalu melakukan itu. Ujiannya tidak selalu berbentuk soal. Dosen pengampu mata kuliah kadang ada yang mengganti dengan pemberian tugas lain seperti membuat artikel, jurnal, atau dengan tugas video.

4.    Sekelas Bisa Berisi Beberapa Angkatan

Di sekolah, biasanya kamu akan terbiasa sekelas dengan teman-teman satu angkatan saja. Tapi saat memasuki masa perkuliahan, kamu akan terbiasa mendapati kakak tingkat yang mengikuti kelas angkatan kamu. Atau kamu juga mungkin untuk ikut kelas angkatan kakak tingkat, karena sistem pemilihan kelas di perkuliahan akan diserahkan masing-masing mahasiswa/bukan paketan.

Lalu kenapa kakak tingkat bisa ikut kelas angkatan di bawahnya, begitu juga sebaliknya? Biasanya hal ini terjadi karena tertinggal mata kuliah karena keterbatasan jatah SKS, atau juga kelebihan jatah SKS yang membuat kamu bisa ikut kelas di semester atas.

5.    Kehidupannya Individual

Kehidupan di perkuliahan juga terbilang individual. Jadi kalau semasa sekolah kamu terbiasa melakukan apa-apa mengikuti teman kamu, sebaiknya di perkuliahan kamu bisa menghindari hal-hal itu, kecuali untuk sesuatu yang lebih baik. Di perkuliahan, kamu akan merasakan kehidupan yang lebih bebas dibandingkan masa sekolah. Kamu bisa memilih untuk tidak ikut kelas, tidak mengerjakan tugas atau yang lainnya tanpa ditagih oleh dosen.

Tapi, ini akan berimbas pada nilai kamu dan tidak semua dosen memberikan kesempatan layaknya guru untuk melakukan remidial. Jadi resikonya kamu bisa mengulang kelas dan mendapatkan IPK yang rendah.

Jadi sudah ada gambaran kan mengenai culture shock mahasiswa baru dalam dunia perkuliahan. Kamu yang baru mau menjadi maba bisa mempersiapkan diri supaya tidak salah langkah. Semoga sukses!

Raih impian masuk kampus pilihanmu bersama Indonesia College. Tersedia bimbingan khusus PTN, Kedokteran, Sekolah Kedinasan, IUP UGM, dan KKI UI. Belajar juga makin mudah dengan adanya layanan Bimbel Online.

Dapatkan informasi terkini dunia perkuliahan di blog indonesiacollege.co.id. Cek juga halaman kami lainnya di bimbelkedokteran.id dan indonesia-college.com – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.